Jumat, 09 Januari 2015

Resensi



Dunia dalam Gelap dan Sunyi
Oleh : Ihrom Maulan


Judul           : Aku dan Duniaku
Karya          : Helen Keller
Terjemahan : THE world live in
Penerjemah : Dita Sylfana
Penyunting  : Muhamad Bagus SM

Helen keller adalah seorang penderita buta tuli sejak kecil. Ia di lahirkan di Kota Alabama Amereka Serikat. sejak kecil ia bagaikan dalam mimpi abadi karena dunia begitu gelap bagi dirinya. Seiring bertumbuhnya waktu ia belajar “melihat”dan “mendengar” melalui tangan, hidung dan lidah.dunia yang tak ramah ini ia taklukan. Ia penderita buta-tuli pertama yang meraih gelar sarjana.helen keller adalah salah satu tokoh besar dunia.Di dalam buku “Aku dan Duniaku” ini  menceritakan sebuah catatan pergulatan batin hellen kller selama berpuluh tahun ketika kegelapan dan kebisuanya menghantui dirinya.sebuah rekaman bagaimana ia memaknai kenyataan,mimpi, dan imajinasinya di dalam kehidupan fisik nya.
Novel “Aku dan Duniaku” adalah novel terjemahan dari judul “ The World I Live In” karya helen keller. Buku ini pernah terbit sebelumnya dengan judul “Aku Buta Tuli Sejak Bayi” pada Oktober 2010. Novel ini adalah novel inspiratif . dalam novel ini di ceritakan bagaimana seorang buta dan tuli menghadapi kehidupanya. Ia belajar melihat dan mendengar dengan tangan hidung dan lidahnuya. Dalam novel ini mengisahkan perjuangan seorang hellen keller hingga ia menjadi tokoh buta dan tuli pertama yang menjadi sarjana.dan novel ini mengajak pembaca untuk  memasuki dunianya, dunia yang buta dan tuli.
Novel “Aku dan Duniaku” adalah novel yang inspiratif, novel ini dapat memotivasi pembacanya. Pembaca akan dapat termotivasi setelah membca novel ini baik pembaca dari kalangan yang mempunyai keterbatasan fisik maupun kalangan yang mempunyai fisik sempurna.selain itu novel “Aku dan Duniaku” memnberi wawasan luar biasa dalam kehidupan seorang buta tuli.



Novel “Aku dan Duniaku”merupakan novel yang menggunakan bahsa puitis sehingga pembaca yang awam akan sulit memaknai maknanya. Penggunaan puitis ini sangat mengganggu mengingat di dalam Novel ini dari awal sampai akhir menggunakan bahsa puitis. Dari pertama buku ini ingin mengajak pembaca mengetahui dunia hallen keller sebagai perempuan yang buta dan tuli , tetapi tidak demikian buku ini kurang mengajak kita untuk masuk ke dalam dunia seorang yang buta tuli.
 Novel “Aku dan Duniaku” adalah novel kisah nyata dari seorang perempuan buta tuli yang menjadi gelar sarjana dan menjadi tokoh dunia. Hal ini menjadi sebuah motivasi bagi para pembaca khusunya orang yang mempunyai fisik yang sempurna yang harus lebih bisa mengembangkan dan memperolah pendidikan danmenghadapi dunianya dengan penuh semangat. Dan dalam Novel ini memotivasi bagi pembaca yang mempunyai keterbatasan khusus untuk jangan menyerah dalam menata hidup. Karna sosok yang tidak bisa melihat daj mendengar saja masih terus bisa berbuat lebih baik dalam hidupnya, bisa menata hidupnya, dan terus semangat dalam menjalani hidupnya.seharusnya kita malu sebagai manusia yang mempunyai fisik yang sempurna tetapi kita tidak melakukan sesuatu yang berarti dalam hidup kita
Novel “Aku dan Duniaku” seharunya bahsanya tidak terlalu puitis sehingga berbagai kalangan bisa lebih memaknai isi dan arti dari setiap kata-katanya dan mampu lebih bisa memaknai dan mengartikan isi buku ini. Penggunaan bahasa puitis tersebut akan membuat pembaca kurang memahami dan pembaca tidak langsung paham dalam membacanya. Jika menggunakan bahasa baku yang baik dan benar maka pembaca akan langsung bisa menangkap maknanya tampa perlu membaca berulang-ulang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar